Sekilas Tentang Coklat
Siapa yang tidak kenal dengan produk makanan dan minuman yang satu ini, coklat. Makanan dan minuman yang dihasilkan dari tanaman kakao ini menjadi primadona hampir semua golongan usia. Jangankan anak-anak, orang dewasapun menjadikan makanan dan minuman ini sebagai favorit mereka . Selain makanan favorite coklat juga mengandung banyak Manfaat bagi kesehatan ,
- Asal
muasal istilah coklat
Istilah
coklat dalam bahasa suku Aztec berasal dari kata “xocolatl”,yang berarti
minuman pahit. Pada awalnya coklat dikonsumsisebagai minuman yang dibuat
berbuih, kadang-kadang ditaburi ladamerah, vanilla, madu atau rempah-rempah
lain. Rasanya pahit, sepatdan berlemak. Pada akhirnya penggunaan
rempah-rempahdihilangkan dan mulai ditambahkan gula, susu dll.
Orang-oarangIndian Mexico menyebutnya “chocolate” yang berasal dari
kata“choco”yang berarti busa (foam) dan “atl” yang berarti air.
- Definisi
Biji kakao dan Coklat
Biji
kakao didefinisikan sebagai biji yang dihasilkan oleh tanamankakao (Theobroma
cacao Linn), yang telah difermentasi,dibersihkan dan dikeringkan. Coklat adalah
makanan yang terbuatdari biji (seed) tanaman tropis yang disebut kakao
(Teobroma cacaoL). Teobroma berasal dari bahasa yunani yang berarti
“makananpara dewa” (
foods of gods
).Coklat adalah suatu sistem pangandengan fase diskontinyu berupa lemak kakao tetapi kadang-kadangbisa juga dicampur dengan jenis-jenis lemak lain serta fasediskontinyu berupa padatan yang terdiri dari gula, kakao dan susu .
foods of gods
).Coklat adalah suatu sistem pangandengan fase diskontinyu berupa lemak kakao tetapi kadang-kadangbisa juga dicampur dengan jenis-jenis lemak lain serta fasediskontinyu berupa padatan yang terdiri dari gula, kakao dan susu .
Proses
Pengolahan Biji Kakao Menjadi Coklat
Secara
umum proses pengolahan biji kakao menjadi coklat melalui beberapa tahapan
proses . Berikut ini informasi bagaimana proses pengolahan biji kakao menjadi
coklat :
- Biji
kakao dibersihkan untuk menghilangkan semua bahan yang asing.
- Biji
kakao selanjutnya akan dipanggang/disangrai untuk membawa keluar rasa
coklat dan warna biji (roasted). Suhu, waktu dan tingkat kelembaban pada
saat penyangraian (roasted) tergantung pada jenis biji yang digunakan dan
jenis cokelat atau produk yang akan dihasilkan.
- Sebuah
mesin penampi (winnowing machine) akan digunakan untuk memisahkan kulit
biji dan biji kakao.
- Biji
kakao kemudian akan mengalami proses alkalisasi, biasanya menggunakan
kalium karbonat, untuk mengembangkan rasa dan warna.
- Setelah
di alkalisasi, biji kakao kemudian memasuki proses penggilingan untuk
membuat cocoa liquor (kakao partikel tersuspensi dalam cocoa butter). Suhu
dan tingkat penggilingan bervariasi sesuai dengan jenis mesin penggilingan
yang digunakan dan produk yang akan dihasilkan.
- Setelah
biji kakao menjadi cocoa liquor, biasanya produsen akan menambahkan bahan
pencampur, seperti kacang untuk menambah citra rasa coklat. Umumnya
menggunakan lebih dari satu jenis kacang dalam produk mereka, yang
dicampur bersama-sama dengan formula yang dibutuhkan.
- Tahapan
selanjunya adalah mengekstrak the cocoa liquor dengan cara dipress/ditekan
untuk mendapatkan lemak coklat (cocoa butter) dan kakao dengan massa padat
yang disebut cocoa presscake. Persentasi lemak kakao yang dipress
disesuaikan dengan keinginan produsen sehingga komposisi lemak coklat
(cocoa butter) dan cocoa presscake berbeda-beda.
- Pengolahan
sekarang menjadi dua arah yang berbeda. Lemak coklat akan digunakan dalam
pembuatan coklat. Sementara cocoa presscake akan dihaluskan menjadi coklat
dalam bentuk bubuk.
- Lemak coklat (cocoa butter) selanjutnya akan digunakan
untuk memproduksi coklat melalui penambahan cocoa liquor. Bahan-bahan lain
seperti gula, susu, pengemulsi agen dan cocoa butter ditambahkan dan
dicampur. Proporsi bahan akan berbeda tergantung pada jenis cokelat yang
dibuat.
- Campuran
kemudian mengalami proses pemurnian sampai pasta yang halus terbentuk
(refining). Refining bertujuan meningkatkan tekstur dari coklat.
- Proses
selanjutnya, conching, untuk mengembangkan lebih lanjut rasa dan tekstur
coklat. Conching adalah proses menguleni atau smoothing. Kecepatan, durasi
dan suhu conching akan mempengaruhi rasa. Sebuah alternatif untuk conching
adalah proses pengemulsi menggunakan mesin yang bekerja seperti pengocok
telur.
- Campuran
ini kemudian melewati pemanasan, pendinginan dan proses pemanasan kembali.
Hal ini mencegah perubahan warna dan lemak coklat dalam produk tersebut.
Hal ini untuk mencegah perubahan warna dan melelehnya coklat dalam produk.
- Campuran
ini kemudian dimasukkan ke dalam cetakan atau digunakan untuk pengisi
enrobing dan didinginkan di ruang pendingin.
- Cokelat
ini kemudian dikemas untuk distribusi ke outlet ritel.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar